Sejarah catur

Asal negara catur masih mengalami perbedaaan pendapat. Menurut H. J. R. Murray, catur berasal dari India dan mulai ada pada abad ke-6 dan dikenal dengan nama chaturanga (empat unsur yang terpisah) catur dianggap mewakili alam semesta ini, yaitu api, udara, tanah dan air. Pendapat Murray itu dibantah Muhammad Ismail Sloan. Menurut Sloan, di Cinalah catur pertama kali dimainkan dan arena caturnya bulat - bulat dan caturnya juga hanya terdiri atas empat jenis, yaitu raja, benteng, ksatria (kuda), dan uskup (gajah). Baru pada abad ke-6, catur dibawa orang Islam dari India dan Persia ke seluruh penjuru dunia. Pada abad ke-8 ketika bangsa Moor menyebarkan Islam ke Spanyol, catur mulai menyebar ke daratan Eropa hingga sampai di jerman,belanda, rusia, Inggris, Irlandia, dan Italia. Eropa mendapat andil besar dalam hal mengganti beberapa peraturan. Yaotu mengganti warna papan catur menjadi hitam putih. Sebelumnya, warna papan caturnya sama dan kadang - kadang bermain dimana saja yang bisa di beri garis (pasir dan tanah).